|
Nilai Sebuah Ukhuwah
Jurnal Muslimah - Monday, 26 July 2004
Kafemuslimah.com Alhamdulillah,sampai juga my little Aisha di kota Brisbane,bagian Utara Ausie. Mengikuti sang ayah yang selama 2 hari harus mengikuti training Engginer disebuah hotel. Syukurnya,selama diperjalanan sang ananda nampak tenang walau sebelumnya sang ummi dan ayah agak khawatir..kata nenek" bayi belum 40 hari jangan kemana-mana.."
Sesampainya dihotel,sang ayah langsung pergi keluar untuk mencari makanan halal untuk kami semua,khususnya sang istri yang masih menyusui si kecil. Beberapa jam sudah sang suami diluar dan menelpon ke handphone sambil setengah putus asa mengatakan"Mi,gak ketemu makanan halal...aduh..nyesel deh kesini. Jadi gimana yah? " Innalillah,mungkin bila kondisi sang istri gak menyusui tak kan seresah ini mencari makanan. inginnya membawa makanan dari rumah,namun apa daya,sang baby masih rewel danmembuat sulit berkutik untuk sang ummi dalam mempersiapkan bekal. Hanya roti dan beberapa macam selai. "yah sudah,pulang saja ke hotel. makan roti aja" Walau dalam hati kecil sang istri berkata"duh,yang kubutuhkan sayur..untuk Asi si Aisha". Tapi apa boleh dikata ini resiko merantau dinegeri non muslim. Setelah itu,sang istri kembali menyusi si kecil hingga agak tertidur..tiba2..kring..kring..telpon hotel berbunyi. " AssWr..ibu Nurdin..saya Ginus.pa Nurdinnya ada?" Pa Ginus,yah saya ingat nama tersebut kerap kali saya temui ketika sedang bersama suami membaca artikel disebuah milis,dan saya termasuk yang rajin membaca artikel atau posting email beliau. Setelah berbicar sebentar seraya menjelaskan bahwa suami sedang keluar,pak Ginus memberitahukan bahwa istrinya telah membuatkan makanan untuk kami,namun karena sedang kurang sehat maka pak Ginus yang akan mengantarkan ke hotel. Subhanalah..tadi sempat resah,bagaimana dengan Asi untuk Aisha apa bisa bagus dengan bertahan 3 hari hanya dengan roti. Tiba2 kekhawtiran itu dilegakan dengan pertolongan Allah, melalui keluarga pak Ginus maka keluarga pak Nurdin bisa menyantap hidangan halal.
Hmh..padahal uang didompet sudah siap untuk membeli,tapi ternyata uang tidak lebih bernilai dari ukhuwah hambaNya yang saling menolong karena Allah. Disini kami mendapat hikmah,uang bukan segalanya. Ukhuwah karena Allah begitu indah. Mungkin untuk makan sembarang sungguh mudah tinggal pesan di hotel atau beli dimana saja,tapi alhamdulillah masih tertanam rasa takut dalam jiwa atas larangan Allah untuk menyantap sesuatu yang syubhat bahkan haram. Alhamdulillah,jazakumullah khairan katsira untuk kang Ginus dan keluarga (mbak Riska..)
Kiriman hidangan banyak,sampai kami bilang"wah ini mah bisa dibawa ke melbourne". Esoknya subhanallah,belum habis hidangan kami,tiba-tiba suami bilang "dek, hari ini ada kang Syaiful mau kemari. Kita dikasih makanan dari istrinya" Ya Allah,sampe rada malu,kok jadi ngerepotin yah. Menjelang magrib tidak salah, kami bertemu ummu maryam dan kang Syaiful dan si kecil maryam. Ngobrol2 sebentar di lobby hotel dan benar,kami dibawakan setumpuk hidangan buatan ummu maryam.Duh..maaf yah akhi dan ukhti ,kami merepotkan...
Sampai dikamar,masya Allah..bener-bener berlimpah makanan. Belum habis kiriman kelg kang Ginus,dikirimi dari ummu Maryam, alhamdulillah..tidak kekurangan makanan..
Keesokan harinya pagi-pagi kang Ginus kembali menelpon disaat sang suami sedang mengikuti training dan menginformasikan bahwa sang istri telah membuatkan sarapan yang akan dibawa untuk kami ke hotel. Duh,terimakasih padahal makanan yang dikirimi kemarin masih ada. Akhirnya hari itu kami mendapatkan kembali hidangan special.
Masakan yang dikirimi dari kelg pak Syaiful dan pak Ginus enak..mungkin dimasak dengan ilmu, keikhlasan dan kami menyantapnya dengan rasa senang dan syukur. Jazakumullah...
3 hari diBrisbane ummu Aisha dan little Aisha hanya dikamar. Karena sikecil masih betah bobo disiang hari dan bermain dimalam hari. Makna Ukhuwah kami rasakan di Brisbane. Melalui email sederhana ini kami :M.Nurdin,Ririe dan Aisha mengucapkan khususnya untuk keluarga Pak Ginus dan Pak Syaiful..Jazakumullah khairan katsira..Semoga Allah membalas kebaikannya dan mohon maaf kami sudah merepotkan selama diBrisbane.
Untuk ukhti yang membaca tulisan ini semoga ada manfaatnya,dan bisa lebih merasakan lagi indahnya Nilai sebuah Ukhuwah.
Ririe Granita Arzis
[ 0 komentar]
|
|
