|
Takut Kehilangan dia, Minta Doa Agar Berjodoh
Uneq-Uneq - Saturday, 23 April 2005
Tanya: Assalamu'alaikum mbak ade,
Mbak adeanita, aku mau tanya nih....doa apa sih mbak ade yang lebih utama dan lebih baik untuk dibaca waktu kita sholat istikharoh? Saya tau semua doa itu pasti baik, cuman kan untuk situasi yang berbeda pasti ada yang lebih utama ya mbak. Saat ini saya lagi dekat dengan teman kuliah saya dulu mbak....kami berniat serius sampai ke pernikahan. Saya sama dia sama-sama sholat istikharoh buat memantapkan keyakinan kami masing-masing. Dia cerita sama saya kalo dia pernah ada di antara dua pilihan yaitu saya dan gadis lain yang juga masih teman saya. Sehabis sholat istikharoh, katanya sih dia bermimpi mbak wajahnya ga jelas, dia pake jilbab. Sedangkan saya dan temen saya itu juga sama-sama pake jilbab. Sementara saya sendiri setiap kali habis sholat tidak pernah bermimpi apa-apa sama sekali. Saya cuman merasa tambah sayang sama dia. Abis dengerin ceritanya itu saya takut mbak. Jodoh emang ditangan Allah mbak, tapi perasaan takut kehilangan itu kan wajar toh mbak? Saya selalu berdoa semoga diberikan yang terbaik dan dimudahkan jalan bagi saya dan dia kalo emang kami berjodoh. Saya mohon advise-nya mbak.
Makasih. Wassalam.
Jawab:
Assalamu’alaikum Warahmatullahi Wabakatuh
Terkadang (bahkan lebih sering) jawaban shalat istikharah itu tidak datang melulu lewat mimpi. Ketika kita mendirikan shalat istikharah, maka harus di pahami bahwa hal itu dilakukan bukan untuk memperoleh wangsit. Artinya, jawaban tidak serta merta datang melalui mimpi. Pun jawaban tidak melulu datang melalui hal-hal yang bersifat ghaib.
Shalat yang kita dirikan, adalah ibadah yang kita lakukan dalam rangka mendekatkan diri pada Allah. Dalam Al Quran dijelaskan bahwa Allah SWT sendirilah yang telah memberi jaminan bahwa jika shalat yang kita dirikan tersebut, akan mendatangkan rasa tenang dan damai. Dengan catatan, semuanya dilakukan dengan niat ikhlas untuk mengharapkan keridhaan Allah dan dilakukan dalam rangka mendekatkan diri pada Allah.
Shalat pula, adalah jalan keluar yang diberikan Allah untuk beberapa hal dimana kita sebagai hamba-Nya memerlukan pertolongannya. Untuk itu, diberikanlah kita fasilitas shalat Istikharah. Yang dimaksud degna shalat Istikharah ialah shalat yand didirikan apabila kita ragu dalam mengambil sesuatu keputusan mengenai soal yang mubah. Istikharah dalam hal ini dapat diartikan meminta dipilihkan mana yang terbaik untuk dilakukan dan permintaan itu ditujukan kepada Allah Ta’ala melalui dua rakaat shalat.
”Dari Jabir ra, berkata: bahwa Rasulullah SAW pernah berkata, apabila seseorang kamu merencanakan sesuatu urusan, maka hendaklah ia mendirikan shalat dua raka’at, selain shalat fardhu, kemudian bacalah (huruf Arabnya silahkan lihat dibuku-buku karena saya tidak punya fasilitas untuk menuliskannya disini, sedangkan jika saya tulis latinnya, seringkali cara tulis dan bacanya berbeda antara yang huruf latin dan yang huruf arab. maaf):
Allahumma, aku mohon pilihan kepada-Mu dengan ilmu-Mu, aku mohon kemampuan dengan kodrat-Mu, dan aku mohon kurnia-Mu yang Maha Agung, karena sesungguhnya Engkau Yang Maha Berkuasa dan aku tidak berdaya, Engkau Yang Maha Mengetahui dan aku tidak mengetahui, dan Engkau Maha Mengetahui segala yang ghaib.
Allahumma, jika menurut pengetahuan-Mu bahwa urusan ini berguna bagiku, baik untuk agama, dunia maupun akhiratku, baik untuk kepentingan sekarang atau nanti, maka takdirkanlah ia …. sebut namanya …. bagiku, mudahkanlah bagiku, dan kemudian berilah berkah.
Allahumma, sebaliknya jika menurut pengetahuan-Mu, bahwa urusan ini membawa bencana bagiku, bagi agama, dunia maupun akhiratku, juga mendatangkan bencana bagi kepentinganku sekarang atau nanti, maka singkirkanlah ia daripadaku dan hindarkanlah aku daripadanya, dan takdirkanlah bagiku kebaikan dari manapun datangnya sebagai penggantinya, kemudian jadikanlah hatiku ridha menerimanya. (HR Bukhari)
Demikian doanya.
Tapi sekali lagi, perhatikanlah terjemahan doa tersebut. Disana, ada pengakuan bahwa kita tidak tahu dan Allah Maha Mengetahui, itu sebabnya kita minta pertimbangan Allah. Nah. Jika dalam hal ini, kita sudah tahu dan amat menginginkannya dan lalu minta Allah melegalisasikannya, hmm…
Ukhti. Menurut saya, jawaban dari shalat istikharah itu tidak melulu datang melalui mimpi. Karena mimpi terkadang juga bisa dipengaruhi atau dimasuki oleh bisikan/godaan syaithan. Terkecuali jika kita adalah seseorang yang selalu menjaga wudhu, rajin ibadah dan selalu bersifat tawadhu, insya Allah mungkin mimpinya benar (tapi kalaupun benar, karena tidak bisa mentafsirkan bisa juga jadi salah tafsir… misalnya, disuruh sabar menunggu yang lain misalnya, malah jadi eh malah jadi jadian; atau diminta untuk ditolak tapi malah diterima; itu kan karena salah tafsir). Terkadang, jawaban dari shalat istikharah itu bisa juga dari kejadian yang berikutnya. Misalnya, kita jadi dipermudah jalan untuk meninggalkan atau berpisah dengannya. Atau kita diberi kemudahan untuk bersatu dan menjalankan tujuan kita. Tapi sekali lagi, itu semua bisa terbaca jika kita sadar/realise bahwa itulah petunjuk yang harus kita jalani [terus terang, saya pernah bertemu orang yang selesai shalat istikharah ternyata disulitkan (menurut pandangan orang lain) untuk berjodoh dengan seseorang, tapi karena besarnya cintanya pada orang tersebut, dia salah mengartikan tanda-tanda itu. Seperti, diberi tahu fisik yang tidak sesuai dengan keinginannya, maka dia mengartikannya sebagai tanda bahwa dia harus belajar bersabar. Banyaknya pertentangan dari berbagai pihak, diartikannya sebagai tanda bahwa dia harus berusaha kian giat memberikan pengertian pada banyak orang. Bahkan, adanya penolakan dari pihak utama yang dituju diartikannya sebagai sebuah ujian untuk menguji ketangguhan cintanya. Hmm… sulit kan jika hal seperti ini terjadi. Akhirnya, yah, mereka memang tidak berjodoh sih, dan sekarang masing-masing sudah bertemu jodoh lain dan bahagia semua. alhamdulillah.]
Jadi. Cobalah untuk tawakkal pada Allah. Yakinlah bahwa Allah Maha Mengetahui segalanya dan akan senantiasa memberikan yang terbaik bagi setiap makhluk ciptaan-Nya.
Wassalamu’alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh
Ade Anita
Nb: oh ya, ada juga shalah yang sekiranya dianjurkan orang untuk menjalankannya, yaitu shalat Hajat. Maka perlu diketahui bahwa semua hadits yang menerangkan tentang shalat Hajat itu tidak bisa dipakai semua. Dengan demikian, shalat Hajat diragukan kesahihannya.
[ 0 komentar]
|
|
