|
Bingung dengan Takdir Wanita Bertanya Ulama Menjawab - Friday, 01 December 2006
kafemuslimah.com
Assalamu'alaikum wr wb,
Aa Gym, saya masih bingung dengan maksud takdir Allah. Saat saya kena penyakit misalnya, seorang teman menganjurkan saya bersabar karena penyakit tersebut adalah takdir Allah. Demikian pula ketika saya mendapat keberuntungan, teman itu pun mengatakan bahwa saya ditakdirkan beruntung. Kalau demikian, bagaimana dengan usaha manusia? Apakah itu diperhitungkan? Bukankah nasib manusia sudah Allah tentukan lewat takdir? Aa mohon penjelasannya.
Wassalam,
[email protected]
=========================
Jawab:
Wa'alaikumussalam wr wb,
Saudaraku, semua yang terjadi di muka bumi ini sepenuhnya ada dalam genggaman Allah. Dengan kata lain, semua yang terjadi telah ditakdirkan Allah, entah itu baik maupun buruk. Namun takdir Allah itu tidak hanya satu. Allah memiliki banyak takdir. Tugas kita adalah memilih takdir yang terbaik. Sakit adalah takdir Allah, sehat pun takdir Allah. Manakah yang akan kita pilih, takdir sakit atau sehat? Andai kita ingin memilih takdir sehat, maka berikhtiarlah untuk meraih sehat, misalnya dengan menjaga pola makan, olahraga secara teratur, beribadah, dsb. Andai pun kita tetap sakit, walau sudah berusaha optimal menjaga kesehatan, maka terimalah takdir tersebut dengan lapang dada. Boleh jadi Allah dengan adanya sakit, Allah akan menghapuskan dosa-dosa kita. Namun ikhtiar dengan berobat harus tetap kita jalani, agar Allah menakdirkan kita sehat kembali. Hakikatnya, hidup kita adalah perpindahan dari satu takdir ke takdir lainnya. Tugas kita adalah berikhtiar secara optimal untuk mendapatkan takdir terbaik. Wallaahu a'lam.
( KH Abdullah Gymnastiar )
- dari : www.republika.co.id [ 0 komentar]
|
|