Jurnal Muslimah
Rubrik ini adalah rubrik yang berisikan tulisan-tulisan hasil karya muslimah. Tulisan dapat berupa puisi, artikel, atau pun cuplikan-cuplikan pengalaman hidup muslimah yang mengandung ibroh. Dibuat untuk berbagi pengalaman, menambah ukhuwah, dan saling wasiat-mewasiati dalam kebenaran Insya Allah, anda tidaklah perlu menjadi penulis handal, atau pemikir dan ahli ilmu untuk mengirimkan tulisannya ke sini. Jadi kirim yukk :) Jika ingin mengirimkan cuplikan kisah pengalaman pribadi silahkan kirimkan email ke [email protected] Syarat pengirim: Muslimah.
Duh, saya gak bisa nulis??? Sabar, sabar, sebelum mengeluh seperti ini. Coba ambil secarik kertas dan pena, menulislah! Mungkin hasil tulisan pertama dan kedua kurang bagus. Tapi Insya Allah kalau tetep istiqomah menulis, lama-lama tulisannya akan membaik. Layaknya seperti tangga, kita mesti menaiki satu-satu anak tangga untuk sampai keatas. Semuanya berproses dan bertahap.
halaman >> 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31 32
Pemimpin Oh Pemimpin “saya bingung mbak”, wajah itu berkabut.
Saya masih menunggu kalimat berikutnya meluncur dari mulutnya.
“posisi seperti ini membuat saya enggak nyaman”. Dia semakin tertunduk. Seakan beban berton² ada di pundaknya. Ah, ingin saya dibagi sebagian saja.
Dia menceritakan semuanya. Dari awal sampai akhir. Posisi sebagai koordinator malah membuat dia tidak bisa bergerak c... Pulang Donk.... “si fulanah ada mbak ??”, saya tanya ke salah satu akhwat rumah itu.
“gak ada phiet, udah beberapa hari gak pulang,” jawabnya
saya heran. Beberapa hari gak pulang ?? tanpa minta ijin ??? lha yang kemaren itu apa ?? saya malah bertemu dengannya di rumah saya. Kami juga sempet ngobrol banyak. Saat saya tanya darimana aja, dia menjawab dari rumah teman. Sungguh saya tidak meny... Kena Iqob Deh! “ Iqob !!! satu menit Rp 100,-“
iqob … ya telatnya seseorang datang ke tempat acara, syuro`, atau apa aja “hanya” dikasih ganjaran Rp 100,- untuk per menitnya !!
sepele ??? mungkin Â…. Apalah arti Rp 100,- bagi kita. Tapi coba kalo dikalikan berapa menit kita telat ??? anggaplah kita telat selama 15 menit Â… kita harus mengeluarkan kocek Rp 1.500,- kan ?? apalagi ... Jam Dua Pagi Bismillahirrahmanirrahiim Assalamualaikum wr wb
Berikut ini adalah salah satu pengalaman pribadi saya :)
"Sha..sha..bangun.. ada yang ngebel rumah kita", terdengar suara Sari, roomate ku, membangunkanku dengan suara cemas.
"Hah?", aku berucap sambil melihat Sari dari mataku yang masih setengah terbuka, berusaha mencerna arti perkataannya. Aku tersentak akan suara Sari, tapi belum bisa me... Sebatang Ilalang (Oleh:S.Tari)
Kafemuslimah.com Kututup telingaku rapat-rapat. Kutimbuni kepalaku dengan bantal dan selimut. Suara-suara itu masih saja terdengar. Merobek-robek dadaku, memukul-mukul dan mencekik nafasku. Ingin aku menjerit, berteriak dengan sekuat tenaga, namun tiada sepatah katapun yang keluar. Mulutku seakan terkunci, lidahku serasa beku dan mendadak aku seperti orang yang bisu.
“Baga... Siapa Mau Beli Mukena? (by Mawar-WS)
“Bu, tolong beli mukena ini!” kata seorang ibu lirih yang tiba-tiba sudah ada di antara ibu-ibu kampung Banjar yang sedang ngobrol. Tanpa diminta ibu itu langsung memperlihatkan mukena yang dibawanya. Masih baru.
“Lo, kenapa mukenanya dijual bu?” tanya bu Er keheranan. Bukankah mukena pakaian takwa muslimah ? Sarana menghadapNya ?
“Iya bu, nanti sholat... Dari Fase ke Fase Ada perubahan yang saya perhatikan, walaupun tidak saya teliti secara mendetail dengan cara tertentu, yaitu adanya perubahan fase kehidupan, saya kira disetiap kehidupan manusia.......
Saya ingat ketika masih kecil, hidup dengan nenek yang cukup agamis, hingga kelas 3 SD udah diajarin sholat tahajud, walau ndak ngerti apaan itu gunanya, tapi tetep aja dijalanin (ndak istiqomah).
Nenek cukup... Mutiara-Mutiara Hikmah dari Ufuk Langit Swedia Mutiara Hikmah Satu
Kafemuslimah.com"Bagaimana mbak, sudah ada isinya? Sudah ke dokter kah...,? mbok dicoba gitu lho!!"
Sering saya dengar komentar yang sering juga saya tanggapi dengan senyum. Tetapi kalau bicara di telpon, senyum saya ndak kedengaran kali ya, jadi saya bilang aja: "Belum ada isinya, belum ke dokter......."Alhamdulillah, kami masih sabar menunggunya.
Bagi kami, sabar ada... Renungan: Dimana Kita Allah …
Semoga aku ingin lebih menghibur daripada dihibur
Memahami daripada dipahami …
Mencintai daripada dicintai …
Sebab …
Dengan memberi aku menerima …
Dengan memaafkan aku dimaafkan …
Dengan cinta aku bangkit kembali …
Dan…
Dengan cinta aku hidup abadi …
(taken from 'Menanti fajar kesadaran' - Iip Wijayanto 2000)
Setiap kali melihat puisi itu, ada rasa y... Kau Damaiku (by Mawar-WS)
Siapapun kamu..
Kau juga adikku
Kan kurangkai kata-kata
Moga bisa jadi cahaya
Dialammu yang baru Dinda
Adikku..
Siapapun kamu..
Aku turut merasa kehilangan
Kehilangan yang sangat mencekat
Kembali memori berputar
Mempertunjukkan gambaran masa lalu
Ceriamu
Manjamu
Kau ada bersamaku
Bersama senyum
Bersama duka
Kutawarkan cinta
Kau raih dia
Masih segar d... |